Sertifikat Kelebihan

Pagi semuanya.. Ini sekedar sharing motivasi lagi.. Mumpung saya ada kesempatan onlina, jadinya saya sharing lagi, berbagi motivasi, cerita motivasi, kata motivasi ataupun cerita inspirasi yang saya dapat dari membaca, pengalaman..

Saya agak jarang online beberapa hari lalu dan beberapa hari ke depan, karena sering ke luar kota Palembang. Tempo hari ke Bandung, rombongan beberapa orang dari Palembang, kita bawa mobil lewat darat ke Lampung, Jakarta, terus masuk Bandung. Akhir pekan ini, tgl 6, partner bisnis saya mengadakan resepsi pernikahan di Lampung, jadinya saya berangkat lagi ke Lampung tgl 5 sampe tgl 7 di bulan ini.. ikut menghadiri resepsi pernikahan sekalian juga mengadakan kegiatan bisnis senin harinya…

Oya, saya teringat ketika saya dulu pernah membawakan sebuah materi tentang menuliskan kelebihan-kelebihan yang dimiliki oleh diri masing-masing.

Coba tuliskan kelebihan-kelebihan yang Anda punyai : ………………………….

Coba tuliskan kekurangan-kekurangan atau masalah yang Anda punyai : …………………………………………

Dari beberapa kesempatan saya mengadakan ini, kalo kita diminta menuliskan kelebihan-kelebihan yang kita miliki, akan terasa sedikit sekali yang tertulis. Ketika diminta menuliskan kekurangan/masalah yang kita miliki, akan terasa banyak sekali, nulisnya lancar kalo soal kekurangan atau masalah 🙂

Yah, saya dulu juga kalo diminta menulis ini, menulis kekurangan diri rasanya lancar sekali.. Kenapa? Padahal harusnya kita lebih berfokus pada kelebihan kita, ini menurut saya.

Mari kita sama-sama ambil sebuah kertas kosong, atau agenda, dan tuliskan :

1. Kelebihan-kelebihan yang kita miliki ………………………………..

2. Kekurangan-kekurangan/ masalah yang kita miliki ………………………………..

Nah, setelah mengisi kedua point ini, simpanlah tulisan tentang kelebihan-kelebihan yang ada pada diri.. Jadikan sebuah sertifikat, penghargaan, yang bisa ditempel pada dinding ruangan yang paling sering anda kunjungi..

Terus, bagaimana dengan isian daftar kekurangan? Mau disimpan juga sebagai sertifikat atau penghargaan?? Kalo saya pribadi, akan saya coret-coret dengan penuh perasaan, saya robek-robek, saya remas2, saya injak2, dan saya buang ke dalam tong sampah..

So, bagaimana dengan Anda?? Ini sharing pengalaman saja, belum tentu cocok dengan Anda. Silahkan Anda kaji sendiri. Saya sendiri masih dalam proses belajar, belum berhak mengajari Anda, So, ini sekedar cerita. Pilihan ada pada kita masing2.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *